jpnn.com, JAKARTA - Tokoh pers Dahlan Iskan mengulas tentang sosok piawai yang berperan penting dalam meluluskan keputusan Presiden Prabowo Subianto tentang abolisi bagi Thomas (Tom) Lembong dan amnesti untuk Hasto Kristiyanto.
Dahlan meyakini sosok piawai itu ialah Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad yang juga ketua harian Partai Gerindra.
Konstitusi mengatur pemberian abolisi dan amnesti mesti melewati persetujuan DPR. Presiden terlebih dahulu bersurat ke DPR untuk meminta pertimbangan.
Setelah DPR menyetujui permintaan presiden, barulah keppres tentang amnesti dan abolisi diterbitkan.
"Sungguh piawai yang mengatur abolisi pada Tom Lembong dan amnesti untuk Hasto Kristiyanto ini: hampir pasti orang itu bernama Sufmi Dasco Ahmad,” demikian catatan Dahlan dalam tulisan berjudul Tom Hasto kanal Disway.
Memang, Dasco pula yang mengumumkan soal persetujuan DPR untuk surat presiden tentang abolisi dan amnesti itu. Dahlan menyebut kepiawaian Dasco terlihat dari caranya mengatur agar Hasto Kristiyanto diberi amnesti, sedangkan Tom Lembong diganjar abolisi.
Hasto yang ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak 20 Februari 2025 dijatuhi hukuman 3,5 tahun penjara karena dinyatakan terbukti menyuap Wahyu Setiawan selaku komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2017–2022.
Suap itu untuk meluluskan Harun Masiku sebagai anggota DPR terpilih hasil Pemilu Legislatif 2019 dari Daerah Pemilihan I Sumatera Selayan.
