jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) mendukung penuh pengembangan sumber daya manusia (SDM) koperasi dalam Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDKMP) yang dikelola oleh Kementerian Koperasi.
Koperasi Merah Putih merupakan salah satu program prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat ekonomi nasional.
"Program pengembangan SDM koperasi ini merupakan bentuk sinergi dan gotong royong yang bersifat strategis antara Kemnaker dan Kemenkop," kata Menteri Ketenagakerjaan Yassierli melalui siaran pers Biro Humas Kemnaker, Senin (21/7).
Menaker Yassierli meyakini keberhasilan koperasi sebagai lembaga ekonomi rakyat sangat dipengaruhi oleh kesiapan sumber daya manusianya.
Dia mengungkapkan banyak koperasi tidak mampu berkembang bukan karena kurangnya potensi usaha, tetapi karena masih terbatasnya kapasitas pengurus, pengawas, dan pengelola dalam menjalankan roda usaha koperasi secara profesional, transparan, dan berkelanjutan.
Untuk menjawab tantangan tersebut, Kemnaker akan menyelenggarakan program pengembangan SDM bagi lebih dari 80 ribu KDKMP di 21 Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) serta 286 Balai Latihan Kerja (BLK).
Program ini dirancang untuk membekali peserta dengan keterampilan manajerial dan teknis, serta kesadaran akan jati diri dan prinsip koperasi seperti kebersamaan, kekeluargaan, dan tanggung jawab sosial.
Program ini akan diakhiri dengan sertifikasi kompetensi sebagai bentuk pengakuan terhadap kapasitas SDM koperasi yang telah dilatih.