jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Saman (32) warga Desa Alun-alun, Kecamatan Ranuyoso, Kabupaten Lumajang menjadi dalang di balik hilangnya dua motor milik mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaboratif di desa setempat.
Dua motor yang dicuri adalah milik Ika Wahyu Rohmawati (23), mahasiswa Universitas Islam Negeri KH Achmad Sidiq (UIN KHAS) Jember dan serta Thoriq (25), mahasiswa Universitas Jember (Unej).
Kapolres Lumajang AKBP Alex Sandy Siregar menjelaskan dalam menjalankan aksinya, Saman tidak sendiri. Dia dibantu temannya Sohib yang saat ini masih diburu.
"Pelaku yang kami ungkap kali ini yang di Desa Alun-alun. Tersangka yang di desa Alun-alun ini ada dua orang, yang satu orang masih kami selidiki guna pengejaran lebih lanjut," kata Alex, Sabtu (16/8).
Saman adalah orang yang ditunjuk kepala desa setempat untuk membantu menjaga keamanan mahasiswa.
Aksi pencurian itu dilakukan Saman dengan cara memanjat dinding balai desa menggunakan tangga bambu milik warga sekitar.
"Setelah itu, pelaku mencongkel jendela kecil untuk masuk ke dalam dan merusak kunci kontak motor yang saat itu dalam keadaan terkunci setir. Motor kemudian dikeluarkan melalui pintu selatan dengan cara merusak kunci pintu utama," jelasnya.
Sebelum berhasil masuk, pelaku sempat berusaha membobol tembok dengan cairan HCL. Namun, usahanya tidak berhasil. Setelah membawa keluar dua motor, pelaku menyembunyikannya di semak-semak tidak jauh dari lokasi kejadian.