jatim.jpnn.com, BATU - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu mencatat tingkat hunian atau okupansi hotel di wilayah tersebut mencapai 60 persen pada hari H perayaan Natal 2025, Kamis (25/12).
Ketua PHRI Kota Batu Sujud Hariadi mengatakan, angka tersebut mengalami peningkatan signifikan dibandingkan sehari sebelumnya, Rabu (24/12), yang masih berada di kisaran 41 persen.
"Kemarin okupansi itu masih 41 persen, tetapi hari ini meningkat menjadi 60 persen," kata Sujud, Kamis (25/12).
Menurutnya, kenaikan okupansi hotel ini tak lepas dari berbagai strategi kreatif yang dilakukan para pengelola hotel untuk menarik minat tamu. Sejumlah hotel menggelar gala dinner, hiburan musik, hingga beragam pertunjukan tematik Natal.
“Pengelola hotel terus memperkuat agenda promosi dan membuat acara menarik sehingga okupansi bisa naik sekitar 19 persen hanya dalam satu hari,” ujarnya.
Selain itu, momentum libur Natal 2025 yang berdekatan dengan akhir pekan turut mendorong minat masyarakat untuk berlibur dan menginap di Kota Batu.
PHRI Kota Batu optimistis lonjakan okupansi hotel akan terus berlanjut hingga 31 Desember 2025, khususnya pada malam pergantian tahun.
"Paling tidak di malam pergantian tahun baru bisa 90 persen harapan kami seperti itu. Tapi kami juga berharap pada 27-28 Desember sudah tinggi," kata Sujud.



















































