jpnn.com, JAKARTA - Bank Mandiri terus berupaya mendukung pemberdayaan berkelanjutan bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Senior Vice President Government Project Bank Mandiri, Hendrianto Setiawan menyatakan program akselerasi SDM nasional itu melalui Mandiri Sahabatku di Kuala Lumpur, Malaysia.
Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu (2/8) ini merupakan sinergi aktif Bank Mandiri dan perwakilan pemerintah Indonesia di luar negeri dalam mengakselerasi transformasi PMI menjadi wirausaha mandiri dan tangguh secara finansial.
Hendrianto menjelaskan Mandiri Sahabatku menjadi bagian dari strategi inklusif Bank Mandiri untuk mendukung peningkatan kapasitas sumber daya manusia PMI, serta selaras dengan arah kebijakan pemerintah melalui program Asta Cita, khususnya dalam membangun daya saing tenaga kerja dan ekonomi kerakyatan.
Bertempat di Menara Liberty - IEG Campus Kuala Lumpur, kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 125 PMI yang bekerja di sektor pabrik, perkebunan, konstruksi, hingga jasa rumah tangga.
Menurut dia, para peserta mendapatkan berbagai pelatihan dan pembekalan yang komprehensif, mulai dari literasi keuangan, penguatan jiwa kewirausahaan, hingga strategi pemasaran digital dan peluang bisnis logistik.
Langkah Mandiri untuk Indonesia Maju ini juga menegaskan kontribusi perseroan terhadap agenda nasional untuk inklusi keuangan, digitalisasi layanan perbankan, serta implementasi prinsip ESG dan SDGs, terutama dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat, pengentasan kemiskinan, dan penciptaan lapangan kerja berkelanjutan.e
"Kami ingin memastikan bahwa para PMI tidak hanya mengirimkan devisa ke tanah air. tetapi juga pulang dengan bekal keterampilan dan mindset wirausaha yang kuat. Ini adalah bagian dari komitmen berkelanjutan Bank Mandiri dalam mendukung transformasi ekonomi masyarakat secara inklusif," ujar Hendrianto.