jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah RI akan segera mengirimkan bantuan 10 ribu ton beras ke Palestina. Bantuan itu untuk meredakan krisis kemanusiaan di Palestina akibat blokade dan agresi Zionis Israel.
Menteri Luar Negeri RI Sugiono menyampaikan itu dalam orasi saat Aksi Bela Palestina di Monumen Nasional (Monas) Jakarta, Minggu (3/8).
“Kita (Indonesia) juga akan mengirimkan bantuan makanan 10.000 ton beras dalam waktu dekat ke Palestina,” kata Menlu Sugiono sebagaimana keterangan tertulis pada Minggu (3/8).
Sugiono mengatakan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk dari komitmen konkret Pemerintah Indonesia dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina, yang merupakan “amanat konstitusi dan komitmen kebangsaan”.
Sejauh ini, kata Sugiono, Indonesia telah menyalurkan lebih dari 4.400 ton logistik dan ratusan miliar rupiah untuk memasok bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
Menurut dia, dukungan Indonesia kepada Palestina sesuai dengan amanat Presiden RI Prabowo Subianto yang telah memasukkan urusan Palestina dalam agenda Pemerintahan RI, sejak dilantik pada 20 Oktober 2024 lalu.
Presiden Prabowo senantiasa yakin bahwa kemerdekaan Palestina adalah bagian dari perjuangan bangsa karena Indonesia menolak segala bentuk penjajahan di muka dunia. Karena itu, Indonesia akan terus menyuarakan kemerdekaan Palestina di berbagai forum internasional.
“Presiden Prabowo telah menyampaikan sikap Indonesia secara langsung di forum ASEAN, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), dan forum-forum multilateral lainnya,” kata Sugiono.