jpnn.com, KUDUS - Partai final MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Kudus Seri 1 2025 - 2026 yang bergulir di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tengah pada Minggu (3/8) berlangsung seru dan menegangkan.
SDUT Bumi Kartini Jepara menunjukkan supremasi dengan mempertahankan gelar juara KU 12 kelima beruntun, usai mengalahkan SDN Jambean 02 Pati di final dengan skor 3-2.
Sementara itu, SD 3 Bulungcangkring keluar sebagai juara baru usai membuat kejutan dengan mengalahkan SD Muhammadiyah Birrul Walidain, yang berstatus dua kali juara pada MLSC Kudus Seri 2 2024 dan MLSC Kudus 2025.
Partai puncak KU 12 yang mempertemukan SDUT Bumi Kartini Jepara melawan SDN Jambean 02 Pati berlangsung dengan intensitas tinggi sejak menit pertama. Sebagai juara bertahan, SDUT Bumi Kartini Jepara mendominasi permainan sepanjang pertandingan. Si kembar, Rara Zenita Fatin dan Rere Zenita Farza menjadi momok di jantung pertahanan SDN Jambean 02 Pati.
Kendati demikian, disiplinnya barisan pertahanan SDN Jambean 02 Pati membuat jalannya pertandingan di babak pertama minim gol. Hanya tercipta satu gol di paruh pertama saat Rere melepaskan sontekan mendatar setelah melakukan kerjasama apik dengan Rara pada menit ke-7 dan membuat timnya unggul 1-0.
Unggul pada 15 menit pertama tidak membuat SDUT Bumi Kartini Jepara mengendurkan serangan. Hasilnya, mereka bisa kembali menambah dua gol di babak kedua yang diborong oleh Rara. Walau begitu, SDN Jambean 02 Pati juga berhasil mencetak dua gol balasan melalui skema bola mati yang ditorehkan sang pemain andalan Hafiza Khairan Lubna Lista.
Tetap unggul dengan kedudukan 3-2 sampai pertandingan berakhir membuat SDUT Bumi Kartini Jepara bisa mengunci gelar kelima beruntun mereka di MilkLife Soccer Challenge.
Rara yang menjadi pahlawan kemenangan SDUT Bumi Kartini Jepara bersyukur karena bisa membawa sekolahnya kembali meraih podium tertinggi di MilkLife Soccer Challenge Kudus Seri 1 2025 - 2026. Tak hanya itu, Ia juga sukses mengukuhkan diri sebagai pencetak gol terbanyak dengan torehan 43 gol.