jateng.jpnn.com, SEMARANG - Polda Jawa Tengah mencatat capaian signifikan selama pelaksanaan Operasi Aman Candi 2025.
Dalam sembilan hari pertama operasi yang dimulai sejak 12 Mei, sebanyak 290 preman diamankan dari berbagai wilayah di provinsi ini.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol. Artanto mengatakan hingga Rabu (21/5), pihaknya telah melakukan penindakan terhadap 186 kasus yang berkaitan dengan praktik premanisme.
"Operasi ini membuahkan hasil positif. Angka kriminalitas cenderung menurun sejak operasi dimulai," ujarnya.
Artanto menegaskan kepolisian akan terus berkomitmen menindak tegas segala bentuk aksi premanisme demi menciptakan ketertiban umum dan iklim investasi yang kondusif di Jawa Tengah.
Meski fokus utama operasi ini adalah penegakan hukum, dia menambahkan bahwa unsur pembinaan tetap dilakukan terhadap para pelaku.
Hal ini bertujuan agar mereka tidak mengulangi perbuatannya dan bisa kembali ke masyarakat dengan perilaku yang lebih baik.
Operasi Aman Candi 2025 dijadwalkan berlangsung sepanjang Mei. Namun, tak menutup kemungkinan operasi akan diperpanjang hingga situasi keamanan benar-benar terjaga.
