Penjelasan TNI AU Soal Jatuhnya Pesawat FASI di Ciampea Bogor, Lengkap!

1 month ago 35

Minggu, 03 Agustus 2025 – 19:30 WIB

Penjelasan TNI AU Soal Jatuhnya Pesawat FASI di Ciampea Bogor, Lengkap! - JPNN.com Jabar

Ilustrasi pesawat latihan milik Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) yang jatuh di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Kampung Astana, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. Foto: Chatgpt

jabar.jpnn.com, KABUPATEN BOGOR - TNI AU menyatakan duka cita atas gugurnya Marsma TNI Fajar Adriyanto dalam kecelakaan pesawat latih sipil Quicksilver GT500 di Desa Benteng Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Minggu (3/8).

Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsma TNI I Nyoman Suadnyana menyampaikan bahwa pesawat dengan nomor registrasi PK-S126 milik Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) itu lepas landas dari Lanud Atang Sendjaja pukul 09.08 WIB.

“Latihan ini bagian dari pembinaan dan pemeliharaan kemampuan personel FASI yang berada di bawah binaan TNI AU,” kata Suadnyana dalam keterangan resminya.

Sekitar pukul 09.19 WIB, pesawat kehilangan kontak dan ditemukan jatuh di sekitar TPU Astana, Ciampea. Marsma TNI Fajar bertindak sebagai pilot, sementara Sdr. Roni sebagai co-pilot.

Kedua awak langsung dievakuasi ke RSAU dr. M. Hassan Toto. Namun, Marsma TNI Fajar dinyatakan meninggal dunia setibanya di rumah sakit.

Pesawat disebut dalam kondisi laik terbang dan mengantongi izin terbang resmi.

“Penerbangan telah dilengkapi dengan SIT nomor SIT/1484/VIII/2025 dan merupakan sortie kedua hari itu,” kata Suadnyana.

TNI AU bersama aparat terkait telah mengevakuasi korban dan mengamankan lokasi kejadian. Jenazah saat ini berada di RSAU Lanud Atang Sendjaja untuk prosesi lebih lanjut.

TNI AU menyatakan duka cita atas gugurnya Marsma TNI Fajar Adriyanto dalam kecelakaan pesawat latih sipil Quicksilver GT500 di Desa Benteng, Ciampea, Bogor

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News

Read Entire Article
| | | |