kalsel.jpnn.com, TANAH LAUT - Pemerintah Kabupaten Tanah Laut bersama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menggelar konferensi ke-23, guna memperkuat konsolidasi organisasi dan merumuskan program kerja peningkatan mutu pendidikan serta kesejahteraan guru.
Ketua Panitia Konferensi PGRI ke-23 Kabupaten Tanah Laut Surya Winarna, menyampaikan konferensi ini mengangkat tema Guru Bermutu, Indonesia Maju, Guru Hebat, Indonesia Kuat sebagai bentuk komitmen bersama mendorong kualitas pendidikan melalui peningkatan peran dan kapasitas guru.
"Konferensi ini bertujuan memperkuat konsolidasi internal organisasi serta menyusun langkah strategis demi kemajuan dunia pendidikan di Tanah Laut," ujar Surya di Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, Kamis.
Konferensi tersebut dibuka Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanah Laut Abdilah yang mewakili Bupati Rahmat Trianto.
Abdilah menekankan penting kolaborasi antara PGRI dan pemerintah daerah sebagai mitra strategis dalam memperjuangkan kesejahteraan dan profesionalisme tenaga pendidik.
“Pemkab Tala terus berupaya agar guru honorer dan swasta tidak kehilangan hak sertifikasi. Kami sedang mencari formula terbaik agar mereka tetap terakomodasi dalam sistem ASN,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan berbagai program daerah yang ditujukan untuk meningkatkan mutu pendidikan, seperti penguatan kompetensi guru, pemerataan infrastruktur sekolah, serta penerapan metode pengajaran inovatif untuk meningkatkan literasi dan numerasi siswa.
Konferensi yang diikuti 113 peserta dari 11 cabang se-Kabupaten Tanah Laut ini juga dihadiri pengurus PGRI Provinsi Kalimantan Selatan, dewan pendidikan, serta tokoh pendidikan lainnya. (antara/jpnn)