jpnn.com, JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Badan Komunikasi Pemerintah (Bakom RI) Prof Hamdan Hamedan menilai pidato Presiden Prabowo Subianto pada Sidang Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menunjukkan komitmen kuat Indonesia atas perdamaian dunia.
Presiden Prabowo naik podium di Sidang Majelis Umum PBB di Markas Besar PBB, New York, Selasa (23/9) waktu setempat.
"Indonesia menunjukkan komitmen yang sangat kuat untuk perdamaian dunia melalui posisi aktifnya dalam memajukan internasionalisme dan multilateralisme," kata Hamdan dalam keterangannya, Rabu (24/9).
Menurut Hamdan, pidato Presiden Prabowo tersebut menegaskan sebagai negara yang mendukung penguatan organisasi internasional seperti PBB, Indonesia memahami kerja sama global sangat penting untuk menangani berbagai tantangan dunia.
"Dan itu mampu membawa manfaat bersama bagi seluruh negara di dunia," ujarnya.
Hamdan juga menggarisbawahi pernyataan Presiden Prabowo soal komitmennya mengambil peran aktif di berbagai bidang, salah satunya berkontribusi dalam pengiriman pasukan penjaga perdamaian dalam misi PBB serta dukungan finansial.
"Hal ini memperlihatkan kesiapan Indonesia untuk terlibat langsung dalam upaya menjaga kedamaian dan keamanan internasional, sekaligus memperkuat kerja sama multilateral demi kemanusiaan," kata Hamdan.
Wujud nyata komitmen pada perdamaian ini juga tecermin dalam pernyataan Prabowo mengenai lonjakan produksi pangan dalam negeri.