jpnn.com - Polisi mengungkap penyebab tewasnya seorang pendaki pria berusia 64 tahun saat mendaki Gunung Sagara, Garut, Jawa Barat.
Menurut polisi, hasil olah tempat kejadian perkara dan keterangan saksi termasuk tim medis menyimpulkan korban tewas karena sakit saat melakukan pendakian.
"Tidak ada tanda-tanda bekas benda tumpul, dan meninggal karena sakit," kata Kapolsek Wanaraja AKP Abusono saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Minggu (3/8/2025).
Sebelumnya polisi mendapatkan laporan dari masyarakat adanya seorang pendaki yang teridentifikasi bernama Iyep Rusmin, kelahiran 1961, pekerjaan swasta, warga asal Mekarjaya, Kecamatan Ranca Sari, Kabupaten Bandung.
Pendaki itu dilaporkan meninggal dunia saat melakukan pendakian ke Gunung Sagara, Sabtu (2/8).
Kejadian itu bermula ketika korban yang datang secara berombongan sebanyak 18 orang melakukan pendakian ke Gunung Sagara sekitar pukul 08.00 WIB.
"Sekitar pukul 13.00 WIB, saat rombongan tiba di puncak gunung, korban mengeluh sakit di bagian dada, dan mengeluarkan busa dari mulut," kata AKP Abusono.
Sejumlah saksi yang turut mendaki bersama korban memberikan pertolongan awal dengan membaringkan korban, sampai akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh tim evakuasi sekitar pukul 16.30 WIB.
