jpnn.com, JAKARTA - Perusahaan global Saint-Gobain di Indonesia dan PT Mulia Grahapermai (Muliaglass) resmi menjalin kolaborasi untuk bisnis coated glass di Tanah Air. Mereka akan memperkuat industri bahan bangunan di Indonesia dan pasar Asia Tenggara.
Kedua perusahaan resmi telah menandatangani perjanjian usaha kemitraan (joint venture) untuk mendirikan bisnis coated glass baru di Indonesia.
"Kami telah menjalin kerja sama dengan Muliaglass selama bertahun-tahun dan kolaborasi ini adalah bukti dari kemitraan yang semakin kokoh," kata CEO Saint-Gobain Indonesia, Ivana Ijaya, Rabu (24/9).
Kolaborasi strategis ini memadukan kekuatan Saint-Gobain sebagai perusahaan pembuat kaca kelas dunia yang mengedepankan inovasi dan sustainability dengan Muliaglass yang berpengalaman di pasar Indonesia dan Asia.
Sinergi kedua perusahaan ini diharapkan mendorong inovasi dan adopsi pengunaan coated glass di Indonesia dan Asia sesuai dengan semangat pembangunan berkelanjutan (sustainable construction) yang berdampak positif bagi bumi dan penghuninya.
"Dengan menggabungkan keahlian ini, kami siap untuk menghadirkan produk dan solusi berkelanjutan yang memenuhi kebutuhan pelanggan kami yang terus berkembang," ucap Ivana.
Sementara itu, Chief Operating Officer Muliaglass Ekson Tjandranegara menyebutkan pihaknya akan mengembangkan produk dan solusi yang bermanfaat bagi pelanggan sekaligus ramah lingkungan. Saint-Gobain dan Muliaglass juga bertekad menetapkan standar baru keberlanjutan di industri coated glass.
"Kombinasi ini akan menempatkan kami pada posisi yang terbaik untuk mencapai kesuksesan di pasar Indonesia dan Asia Tenggara," katanya.