jatim.jpnn.com, SURABAYA - Universitas Surabaya (Ubaya) menjalin kemitraan strategis dengan SPS Corporate dan SMB Group untuk meningkatkan daya saing lulusan sekaligus mendukung mobilitas akademik.
Kerja sama itu ditandai dengan serah terima satu unit bus operasional di halaman perpustakaan kampus Ubaya, Rabu (30/7).
Rektor Ubaya Benny Lianto mengatakan bantuan transportasi itu akan digunakan mendukung mobilitas mahasiswa, dosen, serta tamu kampus, baik di kampus utama Tenggilis, kampus satelit di Surabaya Barat, maupun dalam kegiatan kunjungan industri di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
“Bantuan ini untuk menambah kapasitas transportasi yang sudah ada, baik untuk kegiatan internal maupun eksternal kampus, termasuk kunjungan industri,” ujar Benny.
Namun, lebih dari sekadar bantuan fisik, Benny menekankan kerja sama ini menjadi momentum membanggakan bagi Ubaya karena dua alumni mereka menempati posisi strategis di SPS Corporate.
“Saya sangat bangga. Mereka ini contoh alumni yang tidak hanya memiliki pengetahuan, tetapi juga karakter dan mentalitas kuat. Itu yang membuat mereka dipercaya menempati posisi puncak di perusahaan,” katanya.
Menurut Benny, keberhasilan institusi pendidikan tinggi tidak hanya diukur dari akreditasi atau peringkat, tetapi juga dari kontribusi nyata para alumninya di masyarakat dan dunia industri.
Selain bantuan bus, Ubaya dan SPS Corporate juga sepakat melanjutkan kolaborasi melalui riset bersama, terutama dalam upaya substitusi bahan baku impor di sektor industri.
