bali.jpnn.com, BANYUWANGI - Tim SAR gabungan mempersiapkan tim teknis untuk melaksanakan pengangkatan KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di perairan Selat Bali, Rabu (2/7) malam.
Keputusan mengangkat KMP Tunu Pratama Jaya setelah tim SAR berhasil memvisualisasikan bangkai kapal dalam posisi terbalik di dasar laut Selat Bali.
Operasi SAR bawah air mendapatkan visual posisi KMP Tunu Pratama Jaya di titik referensi delapan dengan kedalaman sekitar 49 meter dari permukaan.
"Lokasi kapal (KMP Tunu Pratama Jaya) sudah jelas.
Langkah selanjutnya kami akan segera melaksanakan penandaan di titik lokasi ditemukan," kata Kepala Distrik Navigasi Tipe A Kelas I Tanjung Perak, Surabaya, Hartanto dilansir dari Antara.
Hartanto mengatakan tim teknis dan yang punya strategi khusus memberikan penandaan dan rencana pengangkatan bangkai kapal sudah bersiap datang ke Banyuwangi.
Menurut Hartanto, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dirjen serta tim khusus dari Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) yang akan bertugas untuk merencanakan pengangkatan bangkai KMP Tunu Pratama Jaya.
"Kami akan terus berkoordinasi, dan melaksanakan tugas sesuai SOP.
