Gubernur Jateng Berharap Keracunan Menu MBG Tidak Terulang Lagi

1 month ago 35

Senin, 06 Oktober 2025 – 20:40 WIB

Gubernur Jateng Berharap Keracunan Menu MBG Tidak Terulang Lagi - JPNN.com Jateng

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi. FOTO: Humas Pemprov Jateng.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi meminta agar pengawasan program Makan Bergizi Gratis (MBG) diperketat sejak dari dapur untuk memastikan keamanan pangan dan mencegah kasus keracunan.

Menurut Luthfi, aspek higienitas dan keamanan pangan tidak boleh diabaikan dalam pelaksanaan MBG yang kini menjadi program strategis pemerintah.

“Harapannya, kejadian-kejadian (keracunan, red) kemarin tidak terulang kembali. Karena ini program struktural, maka harus kita laksanakan dengan serius,” kata Luthfi saat membuka rapat koordinasi bersama Badan Gizi Nasional (BGN) dan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di GOR Jatidiri Semarang, Senin (6/10).

Rapat tersebut dihadiri sekitar 4.000 peserta yang terdiri dari mitra SPPG, ahli gizi, bupati dan wali kota serta instansi terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Jateng.

Luthfi menyebut seluruh kepala daerah memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan pelaksanaan MBG berjalan aman, higienis dan berkelanjutan.

Dia meminta agar setiap kepala daerah tidak bersikap apatis dan aktif melakukan pengecekan langsung ke lapangan.

“SPPG yang sudah ada harus terbuka untuk dicek, minimal bupatinya atau PKK meninjau langsung. Harus ada keterbukaan dan koordinasi dengan Satgas MBG,” ujarnya.

Dia mengungkapkan saat ini Jateng telah memiliki 1.596 SPPG dan jumlahnya terus bertambah hingga akhir tahun.

Keracunan akibat menyantap menu MBG terus terjadi, begini kata Gubernur Jateng Ahmad Luthfi.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News

Read Entire Article
| | | |