jatim.jpnn.com, JEMBRANA - Sejumlah penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang selamat memberikan kesaksian tenggelamnya kapal tersebut di perairan Selat Bali.
Menurut salah satu penumpang bernama Bejo Santoso kapal yang sempat ditumpanginya itu tenggelamnya berlangsung sangat cepat.
"Sekitar tiga menit setelah oleng kapal sudah terbalik. Saya masih sempat meloncat," kata Bejo di ruang VIP Pelabuhan Gilimanuk, Bali, Kamis (3/7).
Dia mengungkapkan saat detik-detik kapal tenggelam, dirinya melompat menyelamatkan diri bersama puluhan penumpang lainnya, yang belakangan diketahui selamat.
Dirinya bisa segera menjangkau jaket pelampung dan lompat ke laut saat kapal miring dengan ekstrem karena berada di sisi luar samping kapal.
"Kalau penumpang yang berada di dalam ruang saya pesimis mereka bisa keluar. Karena kapal itu terbalik dalam hitungan menit," kata penumpang asal Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi itu.
Setelah terombang-ambing di laut dari sekitar pukul 00.00 WITA, menjelang pukul 06.00 WITA, dia diselamatkan perahu nelayan bersama sejumlah penumpang lainnya.
Selama mengapung di laut, dia juga membawa jenazah penumpang lain dengan cara diikat pada ban pelampung yang kebetulan dia temukan.