jpnn.com, JAKARTA - PT Blue Bird Tbk (BIRD) perusahaan mobilitas terintegrasi mencatatkan pertumbuhan laba bersih sebesar 28 persen pada 2024 (yoy).
Hal itu terungkap dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Kamis (19/6).
Selain itu, perseroan juga mengumumkan pembagian dividen tunai sebesar Rp 120 per lembar saham sebagai bentuk apresiasi kepada para pemegang saham.
Direktur Utama Bluebird, Adrianto (Andre) Djokosoetono menyampaikan 2024 menandai tahun ketiga berturut-turut Bluebird mencatatkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih dua digit.
Dia menyebut pencapaian ini menunjukkan ketahanan dan adaptasi Bluebird dalam menjawab tantangan industri dan kebutuhan pelanggan yang terus berkembang.
"Dengan berfokus pada efisiensi, kualitas layanan, dan keberlanjutan, kami optimis untuk terus bertumbuh dan menciptakan nilai jangka panjang,” ujar Andre.
Pada 2024, Bluebird mencatat Pendapatan Bersih sebesar Rp 5 triliun, tumbuh 14 persen (yoy).
Laba bersih tercatat sebesar lebih dari Rp593 miliar, naik 28 persen dari 2023, sementara EBITDA naik menjadi lebih dari Rp 1,2 triliun atau meningkat sembilan persen secara tahunan.