bali.jpnn.com, DENPASAR - Gubernur Wayan Koster meminta semeton Pande di Bali untuk guyub dan bersatu dalam berkontribusi mendukung pembangunan sesuai peran masing-masing.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka Gelar Agung Pasikian Maha Semaya Warga Pande Provinsi Bali di Denpasar, Minggu (13/7).
Koster menekankan pentingnya persatuan masyarakat dalam menjaga Bali, khususnya dalam pelestarian tradisi dan budaya.
Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi Bali saat ini, ia menilai diperlukan sinergi dari seluruh komponen masyarakat, termasuk warga Pande.
“Bali menghadapi tantangan yang besar, kompleks, dan fundamental yang berkaitan dengan alam, manusia, dan kebudayaan,” ujar Koster.
Koster menegaskan bahwa masyarakat Bali harus kompak dan bersatu menjaga adat, seni, dan tradisi. Menurut Koster, budaya adalah satu-satunya kekuatan utama yang dimiliki Bali.
Jika budaya rusak, maka bukan hanya pariwisata yang hancur, melainkan juga masa depan Bali secara keseluruhan.
“Untuk menjadikan Bali survive, tidak ada cara lain selain mempertahankan budayanya.



















































