jateng.jpnn.com, SEMARANG - Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) membuktikan kiprahnya dalam pemberdayaan masyarakat lewat program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa).
Dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terbaru, tiga tim mahasiswa Udinus memamerkan hasil kerja dan inovasi mereka di Desa Nogosaren, Desa Kalongan, dan Kelurahan Tugurejo, disaksikan langsung oleh pihak kampus, mitra desa, serta perwakilan Kemahasiswaan Udinus.
Ketiga tim tersebut berasal dari Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI), Himpunan Mahasiswa Sistem Informasi (HM Sisfo), dan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (BEM FEB).
Masing-masing tim beranggotakan 15 mahasiswa aktif dari Fakultas Ilmu Komputer (FIK) dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB).
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Udinus, Prof. Dr. Kusni Ingsih mengatakan kegiatan monev menjadi ajang penting bagi mahasiswa untuk menunjukkan kontribusi nyata mereka kepada masyarakat.
“Masukan dari mitra desa sangat berharga. Mahasiswa belajar langsung memecahkan persoalan sosial di lapangan dengan pendekatan ilmiah dan berkelanjutan,” ujarnya, Selasa (30/7).
HMTI Udinus Jadikan Nogosaren Sentra Susu Cerdas
Tim PPK Ormawa HMTI Udinus berfokus di Desa Nogosaren, Kabupaten Semarang, dengan program bertajuk Nogosaren Smart Milk Processing (GO-SMILE).



















































