jatim.jpnn.com, PASURUAN - SMAN 1 Pandaan, Kabupaten Pasuruan terpilih sebagai salah satu dari 29 sekolah di Jawa Timur yang menjalankan program School Food Care (SFC).
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai mengatakan program ini sudah berlangsung sejak enam bulan terakhir untuk mendukung gerakan ketahanan pangan.
Konsep SFC cukup sederhana. Lahan kosong di sekolah dimanfaatkan menjadi lahan produktif, baik untuk pertanian, perkebunan, perikanan, maupun peternakan.
“Hasilnya bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan gizi murid maupun dijual ke masyarakat sekitar. Dana hasil penjualan kemudian diputar kembali untuk perawatan program,” kata Aries, Selasa (16/9).
Di bidang perikanan, SMAN 1 Pandaan telah membudidayakan ikan nila, bawal, lele, hingga udang windu air tawar.
Sementara itu, di lahan pertanian, siswa menanam pisang cavendish, sawi, kangkung, dan berbagai tanaman lain yang dekat dengan kebutuhan sehari-hari.
“Program ini harus terus berlanjut, karena sangat bermanfaat mendukung program pemerintah sekaligus melatih anak-anak mengenal proses pangan dari hulu sampai hilir,” ujar salah satu pengampu kegiatan.
Selain menambah keterampilan praktis, program ini juga menjadi bentuk outdoor learning. Lahan SFC berfungsi sebagai laboratorium terbuka, tempat murid melakukan penelitian sederhana, mengamati pertumbuhan tanaman, hingga mempelajari ekosistem perikanan secara langsung.