bali.jpnn.com, DENPASAR - Ketua Umum Organisasi Angkutan Sewa Khusus Indonesia (ORASKI) Fahmi Maharaja mengatakan kesejahteraan pengemudi harus diperjuangkan melalui pendekatan yang konstruktif dan rasional.
Oleh karena itu, ORASKI memilih memperjuangkan kesejahteraan driver online melalui pendekatan langsung kepada aplikator.
Fahmi Maharaja mendorong program garansi pendapatan harian yang kini telah dinikmati ribuan driver, baik anggota ORASKI maupun mitra individu lainnya.
“Bukan dengan mobilisasi politik atau tekanan jalanan yang bisa mengganggu stabilitas ekosistem transportasi online yang selama ini sudah terbentuk dan berjalan dengan baik,” ujar Fahmi Maharaja, Selasa (20/5).
ORASKI menilai revisi Undang-Undang Lalu Lintas sebaiknya diarahkan untuk meningkatkan kualitas layanan dan keselamatan pengguna.
Jadi, revisi UU Lalu Lintas bukan semata-mata perubahan status atau pembatasan tarif yang berpotensi melemahkan daya saing.
“Kami ingin keberlangsungan ekosistem transportasi online tetap terjaga.
Jangan rusak dengan regulasi yang keliru arah.