Triwulan I 2025, Sektor Manufaktur Sumbang 79,4% Ekspor Nasional

1 month ago 31

Triwulan I 2025, Sektor Manufaktur Sumbang 79,4% Ekspor Nasional

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Warta Ekonomi Group bersama Industrycoid menggelar Industry Award 2025 'Strengthening Resilience, Redefining Standards: Championing Industry 4.0 and the Digital Shift' sebagai bentuk apresiasi terhadap dedikasi pelaku industri nasional dalam memperkuat daya saing dan inovasi. Foto: Dok. Warta Ekonomi Group

jpnn.com, JAKARTA - Industri manufaktur di Indonesia merupakan sektor penting dalam perekonomian nasional karena memberikan kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan lapangan kerja.

Sektor tersebut mencakup berbagai jenis industri, mulai dari makanan dan minuman, farmasi, kimia, logam dan mesin, tekstil dan pakaian, otomotif, hingga elektronik.

"Sektor ini menyumbang 17,5% terhadap PDB dan 79,4% terhadap ekspor nasional pada triwulan I-2025,” kata Staf Ahli Menteri Perindustrian, Emmy Suryandari, Senin (28/7).

Dia kemudian menekankan pentingnya empat strategi industri nasional yakni melalui hilirisasi, transformasi digital, industri hijau, dan penguatan SDM.

"Kami terus berupaya mendorong industri nasional semakin inklusif, ekspansif dan berdaya saing global," ujarnya.

Emmy juga turut mengapresiasi partisipasi sektor industri dalam Making Indonesia 4.0 yang kini mencatatkan dua perusahaan dalam Global Lighthouse Network.

Sementara itu, CEO dan Chief Editor Warta Ekonomi, Muhamad Ihsan, mengungkapkan bahwa industri manufaktur Indonesia tengah menghadapi tantangan berat.

“PMI manufaktur Mei 2025 tercatat di 47,4, menunjukkan sektor ini dalam zona kontraksi,” ujar Ihsan.

Kemenperin mencatat Triwulan I 2025, sektor manufaktur menyumbang 79,4 % ekspor nasional

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |