jateng.jpnn.com, OSAKA - Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert mengakui kekuatan Jepang memang jauh di atas anak-anak asuhnya usai kalah telak 0-6 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Suita, Osaka, Selasa (8/6).
"Jepang terlalu besar bagi kami malam ini. Kita harus mengakuinya dan terus maju," ucap Kluivert dalam konferensi pers seusai pertandingan.
Tim Samurai Biru tampil perkasa sejak menit awal. Mereka mencatat 22 tembakan dan tidak memberi Indonesia satu pun peluang sepanjang pertandingan.
Gol-gol Jepang dicetak oleh Daichi Kamada (menit 15 dan 45+5), Takefusa Kubo (19'), Ryoya Morishita (55'), Shuto Machino (58'), dan Mao Hosoya (80').
Kekalahan ini menjadi yang ketiga bagi Indonesia dari Jepang sejak 2024. Dalam tiga laga tersebut, Garuda kebobolan 13 gol dan hanya mencetak satu, melalui Sandy Walsh saat kalah 1-3 di Piala Asia 2023.
Kluivert mengaku sempat melihat timnya tampil cukup baik di awal laga, namun langsung kewalahan menghadapi tekanan Jepang.
“Saya rasa beberapa menit pertama kami baik-baik saja. Namun, ini tim level Piala Dunia. Mereka kuat secara individu dan kolektif,” kata mantan striker timnas Belanda itu.
Jepang sendiri sudah delapan kali tampil di Piala Dunia sejak debut pada 1998, dan empat kali menembus babak 16 besar (2002, 2010, 2018, dan 2022).