bali.jpnn.com, JEMBRANA - Objek wisata Green Cliff, yang berlokasi di Banjar Bangli, Desa Yehembang Kangin, Kecamatan Mendoyo, akhirnya kembali dibangun setelah mati suri sekian lama.
Dibangun pada 2017 lalu oleh masyarakat setempat, Green Cliff sempat menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Jembrana.
Green Cliff menawarkan pesona alam yang indah dengan pemandangan perbukitan hijau dan udara sejuk.
Hal ini menjadikan Green Cliff menjadi pilihan tepat bagi turis yang ingin menikmati keindahan alam dan suasana yang menenangkan.
Namun, Pandemi Covid-19 memaksa sektor pariwisata unggulan Jembrana ini mati.
Dibiarkan begitu saja, sejumlah fasilitas pun sudah mulai rusak sehingga cukup membahayakan bagi para pengunjung.
Beruntung potensi besar itu mendapat bantuan dari Aviation Fuel Terminal (AFT) Ngurah Rai, Green Cliff yang menawarkan bantuan untuk membangun kembali objek wisata itu.
Hal tersebut ditandai dengan upacara ngeruak yang diawali dengan persembahyangan bersama di Pura Ulun Desa.