Website Kejagung Diduga Diretas, Sahroni: Utamakan Perlindungan Data

3 hours ago 13

 Utamakan Perlindungan Data

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Ilustrasi pelaku peretasan website. Foto: ANTARA/Shutterstock

jpnn.com - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta Tim Siber Polri turun tangan mengecek dugaan peretasan website Kejagung guna mengantisipasi adanya pihak-pihak yang berusaha menyerang lembaga penegak hukum tersebut.

Sebelumnya website kejaksaan.go.id diduga diretas oleh pihak yang mengaku hacker dari akun Instagram @unrooter.id, @raja_jawa19xx dan @fablo_kecil.

 Utamakan Perlindungan DataWakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Foto : Ricardo/JPNN.com

Namun, Kapuspenkum Kejagung Harli Siregar pada Selasa (11/2) menyebut situs kejaksaan memang dalam proses pemeliharaan. Dia enggak enggan merespons lebih jauh soal dugaan peretasan.

"Saya minta Siber Polri bisa turun tangan membantu Kejagung melakukan pemulihan website dan melacak dugaan peretasan yang beredar," kata Sahroni di Jakarta, Rabu (12/2/2025).

Dia tidak ingin ada pihak-pihak yang mengganggu, mengancam, atau bahkan menyerang institusi penegak hukum, apalagi website biasanya berisi data-data rahasia sehingga harus mendapat perlindungan.

"Ini harus segera bisa diambil alih kembali agar data-datanya tidak bocor. Makanya sesama penegak hukum, polisi harus bantu usut dugaan peretasan ini," kata legislator Partai NasDem itu.

Dia juga meminta Kejagung tetap tegak lurus dalam mengusut kasus-kasus yang sedang ditanganinya.

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menyoroti kasus website Kejagung diduga diretas hacker. Dia meminta utamakan perlindungan data.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |