jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Sebanyak 156 kuda terbaik dari 12 provinsi di Indonesia bersaing dalam Kejuaraan Nasional Pacuan Kuda bertajuk Indonesia’s Horse Racing (IHR) - Indonesia Derby 2025 yang diselenggarakan di Stadion Sultan Agung, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Minggu (27/7).
Ketua Panitia sekaligus CEO & Co-Founder SARGA.CO Aseanto Oudang mengatakan bahwa 156 kuda unggulan dari Sumatera Utara, Sumatera Barat, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Utara telah menjalani babak penyisihan sejak 13 Juli 2025.
"IHR-Indonesia Derby 2025 mempertandingkan 18 kelas dengan total hadiah sebesar Rp 1,2 miliar. Ini merupakan salah satu kejuaraan pacuan kuda terbesar dan bergengsi di kalender IHR tahun ini," kata Aseanto di lokasi acara.
Adapun kelas-kelas yang dipertandingkan meliputi Kelas 3 Tahun Derby 2.000 meter, Kelas 3 Tahun Remaja 1.600 meter, dan Kelas 2 Tahun Pemula A/B 1.400 meter sebagai tiga kelas utama, dengan hadiah masing-masing Rp 300 juta, Rp 150 juta, dan Rp 150 juta.
Selain itu, terdapat kelas-kelas lain dengan jarak lintasan yang bervariasi mulai dari 1.000 hingga 2.000 meter.
Salah satu pertarungan paling dinanti adalah di Kelas 3 Tahun Derby 2.000 meter, yang akan mempertemukan kuda unggulan seperti King Argentine, Wonder Land (peraih podium kedua Triple Crown Serie 1 dan 2), Sidney Allstar (pemenang Kelas 3 Tahun Calon Derby IHR Cup 2025), dan Manik Siwa (juara Kelas 3 Tahun Derby Jateng 2025).
“Dengan keikutsertaan kuda dan joki terbaik dari seluruh Indonesia, kami yakin IHR-Indonesia Derby 2025 akan menjadi pertarungan sengit sekaligus tontonan menarik bagi pecinta pacuan kuda maupun masyarakat umum,” kata Aseanto.
Tidak hanya menyuguhkan pacuan kuda, panitia juga menghadirkan Family Fun Day sebagai wadah hiburan keluarga.