jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah ruas jalan utama di Kota Surabaya mengalami kemacetan parah, Rabu (24/12). Kepadatan arus lalu lintas tersebut diduga dipicu oleh aksi demo buruh yang digelar di kawasan pusat kota.
Pantauan di Jalan Urip Sumoharjo menunjukkan arus kendaraan tersendat. Kendaraan roda empat tampak hanya bisa melaju perlahan akibat kepadatan yang terjadi sejak siang hari.
Kemacetan mengular hingga sekitar 900 meter ke arah Jalan Polisi Istimewa, bahkan masih berlanjut sampai Jalan Darmo. Kondisi tersebut membuat pengendara harus ekstra bersabar.
Sementara itu, petugas kepolisian bersama Dinas Perhubungan (Dishub) tampak berjaga di Jalan Panglima Sudirman untuk mengatur arus lalu lintas. Petugas mengarahkan pengendara agar tetap bergerak maju meski laju kendaraan sangat terbatas.
Putar balik di Jalan Panglima Sudirman yang mengarah ke Jalan Basuki Rahmat ditutup sementara. Penutupan dilakukan karena lajur tersebut digunakan untuk kendaraan dari arah berlawanan.
Di Jalan Basuki Rahmat, suara klakson sepeda motor, mobil, hingga bus terdengar bersahutan. Kendaraan hanya bisa bergerak sangat perlahan di sepanjang jalur tersebut.
Salah seorang pengendara bernama Esti Widiana mengaku terjebak kemacetan di sekitar Jalan Polisi Istimewa. Dia akhirnya memilih mencari jalur alternatif.
“Macet banget, kemungkinan karena demo buruh di sekitar Jalan Basuki Rahmat. Mau ke arah Jalan Darmo macet, akhirnya saya lewat Pasar Keputran,” kata Esti.



















































