jateng.jpnn.com, SEMARANG - Hujan deras memicu longsornya talud setinggi 15 meter di Kelurahan Karanganyar Gunung, Kecamatan Candisari, Kota Semarang, Jawa Tengah, Rabu (10/9).
Material longsor menutup aliran Sungai Kalijueh hingga menyebabkan banjir yang menggenangi empat rumah dan merusak satu rumah lainnya. Beruntung, tidak ada korban jiwa.
Salah satu warga terdampak, Hirman Muhtianto (53) menceritakan detik-detik talud sepanjang 150 meter itu ambruk sekitar pukul 10.15 WIB.
Suara longsoran begitu keras disertai luapan air yang langsung menerjang rumahnya.
“Begitu longsor, air langsung meluap karena tersumbat material. Semalam kan hujan deras, mungkin itu penyebabnya. Untung siang hari, kalau malam mungkin ada korban. Saya juga sempat mengingatkan tetangga untuk menjauh sebelum kejadian,” kata Hirman.
Dia menyebut tanda-tanda longsor sebenarnya sudah terlihat sejak pagi.
Beberapa retakan kecil muncul di talud hingga akhirnya runtuh.
Hirman juga menduga kualitas konstruksi yang dikerjakan kontraktor pabrik es di atas talud sebagai penyebab utama.