Fahri Hamzah Sebut Pembangunan Rusun Solusi untuk Mengubah Kawasan Kumuh jadi Modern

1 week ago 8

Fahri Hamzah Sebut Pembangunan Rusun Solusi untuk Mengubah Kawasan Kumuh jadi Modern

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Sejumlah siswa sekolah dasar bermain di kawasan rusunawa di Marunda, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj

jpnn.com, YOGYAKARTA - Pembangunan rumah susun atau rusun menjadi salah satu solusi dalam penataan kawasan perkotaan.

Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah juga mengungkapkan pembangunan rusun menjadi solusi untuk mencegah hadirnya kawasan kumuh.

"Saya berkeinginan kota-kota yang ada kawasan kumuhnya diarahkan ke rumah susun agar nantinya kawasan kumuh tersebut dapat berubah menjadi kawasan modern, meski juga harus diperhatikan masalah sanitasinya," kata Wamen Fahri Hamzah di Jakarta, Senin (27/1).

Fahri juga berharap pembangunan rumah susun sederhana sewa (rusunawa) untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) turut membantu masyarakat kecil mendapatkan hunian yang layak, selagi mereka berupaya memiliki rumah sendiri.

Sebelumnya, Wamen Fahri meninjau Rusun MBR Bener Kota Yogyakarta dalam rangka mendukung program 3 Juta Rumah yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Rusun itu diperuntukkan kepada masyarakat dan pekerja kota Yogyakarta dengan total hunian 44 unit yang dibangun satu tower tiga lantai tipe 36 yang dapat menampung 176 orang.

Setiap unit di rusun itu terdapat ruang tamu lengkap dengan meja dan kursi, satu kamar tidur orang tua dengan bed besar dan lemari pakaian, satu kamar tidur anak dengan bed susun dan lemari pakaian.

Selain itu juga terdapat satu kamar mandi dengan kloset duduk dan shower, satu dapur dengan meja dapur, gras trap (perangkap lemak dapur), kitchen zink dan tempat mencuci serta menjemur pakaian.

Pembangunan rusun diyakini menjadi salah satu solusi menata kawasan kumuh yang ada di perkotaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |