
KabarJakarta.com — Sebuah angkutan umum JakLingko mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Sunter Permai Raya, RT 02/RW 02, Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Senin dini hari. Insiden ini melibatkan satu unit mobil yang menabrak tiang listrik hingga terjepit dan menghambat lalu lintas di sekitar lokasi.
Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Gatot Sulaeman, menyampaikan bahwa petugas segera dikerahkan ke lokasi setelah menerima laporan dari warga.
“Kami menerima laporan pada pukul 01.22 WIB. Sebuah mobil JakLingko menabrak tiang listrik dan dalam posisi terjepit. Diduga pengemudi mengantuk dan kelelahan saat berkendara,” kata Gatot kepada wartawan.
Petugas Gulkarmat mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran dan empat personel untuk melakukan proses evakuasi. Setelah upaya selama kurang lebih 26 menit, kendaraan berhasil dievakuasi dari posisi terjepit pada pukul 01.48 WIB. Proses evakuasi dilakukan secara hati-hati untuk menghindari risiko kebakaran akibat kemungkinan korsleting listrik.
Pengemudi mobil yang belum disebutkan identitasnya berhasil diselamatkan dalam keadaan sadar. Ia segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan penanganan medis lanjutan.
“Alhamdulillah pengemudi bisa segera kami evakuasi dan dalam kondisi sadar. Saat ini sedang menjalani pemeriksaan di rumah sakit,” tambah Gatot.
Setelah proses evakuasi selesai, kendaraan yang mengalami kerusakan cukup parah langsung diderek ke Satwil Lantas Jakarta Utara untuk proses lebih lanjut. Aparat kepolisian juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan.
Sementara itu, warga sekitar turut memberikan apresiasi atas cepatnya respons dari petugas Gulkarmat. Seorang warga bernama Ahmad yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian mengatakan bahwa kecelakaan terjadi secara tiba-tiba dan cukup mengejutkan.
“Tiba-tiba terdengar suara keras seperti benda menabrak tiang. Ketika kami keluar, ternyata mobil JakLingko sudah dalam kondisi menempel ke tiang listrik dan sulit bergerak,” ucap Ahmad.
Ia pun memuji kecepatan tim penyelamat dalam menangani situasi yang berpotensi membahayakan pengguna jalan lainnya.
“Kalau tidak cepat ditangani, bisa sangat berbahaya. Selain itu, jalan ini cukup ramai meskipun malam hari. Bisa menyebabkan kemacetan dan kecelakaan susulan,” lanjutnya.
Petugas Gulkarmat mengimbau agar para pengemudi kendaraan umum maupun pribadi selalu memperhatikan kondisi tubuh sebelum berkendara, terutama pada malam hari. Rasa kantuk dan kelelahan menjadi salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas di wilayah perkotaan.