4 weeks ago
33
KabarJakarta.com — Pemerintah Kota Jakarta Utara memastikan pemenuhan kebutuhan dasar para penyintas kebakaran di RT 17 RW 04, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, terpenuhi dengan baik. Kebakaran yang terjadi pada Jumat (6/6) sekitar pukul 12.18 WIB itu menghanguskan sekitar 450 unit rumah di kawasan permukiman padat penduduk.
Wali Kota Jakarta Utara, Hendra Hidayat, menyatakan pihaknya bergerak cepat bersama organisasi perangkat daerah (OPD) untuk menangani dampak kebakaran. Ia meninjau langsung lokasi kejadian guna memastikan proses distribusi bantuan berjalan lancar.
“Kami merespons cepat terjadinya kebakaran bersama OPD terkait untuk memastikan bantuan makan, minum, hingga natura segera terdistribusi,” kata Hendra dalam keterangan tertulis, Sabtu (7/6).
Menurut data sementara, sebanyak 1.387 jiwa terdampak kini tinggal di 10 tenda pengungsian yang didirikan oleh pemerintah. Pemerintah kota juga menyiagakan petugas dari dinas sosial, dinas kesehatan, dan unsur terkait lainnya untuk membantu warga di lokasi pengungsian.
Selain bantuan logistik, Pemkot Jakarta Utara juga menjamin ketersediaan layanan kesehatan bagi para penyintas. Petugas medis diterjunkan untuk memantau kondisi kesehatan warga, khususnya anak-anak, lansia, dan ibu hamil yang menjadi kelompok rentan di situasi darurat.
“Kami juga akan memastikan kebutuhan sarana mandi, cuci, dan kakus (MCK) penyintas kebakaran dapat terpenuhi,” tambahnya.
Hendra menyampaikan keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa warga Kapuk Muara. Ia menyatakan pemerintah akan terus bekerja maksimal dalam proses penanganan pascakebakaran, termasuk dalam penataan kembali kawasan terdampak dan pendataan kebutuhan warga untuk jangka menengah.
“Tentunya kami prihatin dengan musibah kebakaran ini. Kami akan terus bekerja maksimal melakukan penanganan pascakebakaran ini,” tegasnya.
Sejumlah bantuan tambahan juga mulai disalurkan, termasuk pakaian, selimut, makanan siap saji, serta perlengkapan anak dan balita. Pemerintah juga membuka posko pengaduan dan informasi bagi warga yang membutuhkan layanan administrasi darurat, seperti dokumen kependudukan yang ikut terbakar.
Dengan kolaborasi lintas sektor, Pemkot Jakarta Utara menegaskan komitmennya untuk memastikan seluruh kebutuhan dasar korban kebakaran terpenuhi hingga mereka bisa kembali hidup normal.
