jatim.jpnn.com, SURABAYA - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat RI Abdul Muhaimin Iskandar menyatakan pentingnya Indonesia untuk segera mandiri secara ekonomi.
Menurut Cak Imin, kemandirian ekonomi nasional bisa dicapai dengan menaikkan level pelaku UMKM agar mampu masuk dalam rantai pasok industri besar, seperti yang diterapkan di Jepang.
“Di Jepang, industri besar seperti Toyota justru tidak memiliki tenaga kerja untuk produksi. Mereka hanya menguasai teknologi, desain, dan sistem, tetapi semua produksinya—dari mesin hingga spare part—disuplai oleh UMKM,” ungkap Cak Imin saat berkunjung ke Ponpes Al-Yasini Pasuruan, Kamis (15/7).
Model industrialisasi berbasis UMKM ini, kata Cak Imin membuat Jepang memiliki daya tahan ekonomi yang tinggi, bahkan dalam kondisi krisis global.
Namun, dia menyayangkan pola pengembangan UMKM di Indonesia yang masih didominasi oleh usaha kuliner rumahan.
“UMKM dari dulu keripik terus. Kalau bukan keripik kentang, ya keripik kulit, keripik opo maneh. Pokoknya keripik-keripik terus, enggak mundak-mundak (naik-naik,” ucapnya.
Cak Imin berharap agar ke depan UMKM Indonesia bisa diarahkan menjadi penopang industri nasional, terutama di sektor manufaktur dan pangan.
Dia menyinggung saat ini Kementerian Perindustrian tengah menyusun kerangka untuk mendorong pelibatan UMKM dalam rantai industri nasional.
