jateng.jpnn.com, SEMARANG - Kabar penting bagi para tenaga honorer yang belum beruntung dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap 1 dan 2 tahun 2024.
Pemerintah melalui Badan Kepegawaian Negara (BKN) membuka peluang baru dengan skema PPPK Paruh Waktu, khususnya bagi honorer yang masuk dalam database nasional.
Setelah pengumuman kelulusan PPPK tahap 2 yang dimulai pada 16–25 Juni 2025, pemerintah langsung tancap gas menyiapkan langkah optimalisasi formasi.
Skema ini ditujukan bagi honorer yang telah mengikuti seleksi PPPK namun belum kebagian formasi penuh waktu.
Deputi Bidang Sistem Informasi dan Digitalisasi Manajemen ASN BKN Suharmen menegaskan bahwa optimalisasi bukan hanya untuk honorer dalam database BKN, tetapi hanya bagi yang ikut seleksi PPPK 2024.
“Tidak ada batasan hanya untuk honorer database. Namun, walaupun masuk database BKN, bila tidak ikut seleksi PPPK 2024, tidak bisa masuk optimalisasi,” ujar Suharmen.
Kepala BKN Prof Zudan Arif Fakrulloh juga membocorkan alur optimalisasi formasi kosong PPPK tahap 2.
Dia menjelaskan bahwa kekosongan akan diisi dari peserta tak lolos tahap 1 yang memiliki ranking tertinggi dan memenuhi kriteria pelamar prioritas.