jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menginstruksikan penataan parkir tepi jalan di RSUD dr Soewandhie setelah masyarakat mengeluhkan kawasan tersebut macet akibat parkir meluber.
Saat melakukan inspeksi mendadak (sidak), Eri memeriksa seluruh area parkir di rumah sakit, mulai dari parkir motor yang berada di basement hingga parkir mobil serta mengamati kondisi parkir di tepi jalan dan pertokoan di sekitar area rumah sakit.
"Hari ini kami kembali melakukan sidar parkir di sekitaran RSUD dr Soewandhie. Kami melihat langsung banyak kendaraan yang parkir di pinggir jalan, padahal ini bisa menimbulkan kemacetan dan mengganggu pengguna jalan lainnya. Ini rumah sakit milik Pemkot, kami tanggung jawab untuk menata semuanya, termasuk urusan parkir," kata Eri, Senin (16/6).
Setelah meninjau dan mengamati, Eri langsung menginstruksikan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya untuk segera menata parkir motor di tepi jalan agar tidak mengganggu arus lalu lintas.
"Parkir di pinggir jalan di sekitar toko-toko itu hanya boleh satu lajur. Biasanya sampai dua lajur sehingga menyebabkan kemacetan dan mengganggu arus lalu lintas, termasuk kendaraan rumah sakit yang keluar masuk. Petugas Dishub harus tegas dalam hal ini," ujarnya.
Eri pun meminta agar dilakukan penataan ulang parkir motor di samping basement yang sering meluber ke tepi jalan. Rencananya area tersebut akan dialihkan ke lantai 1B RSUD dr Soewandhie yang selama ini difungsikan sebagai parkir mobil.
Dia juga menginstruksikan adanya perbaikan akses parkir di lantai atas RSUD Soewandhie, termasuk memperlebar akses masuk dan keluar kendaraan.
"Saya minta akses keluar masuk mobil di parkiran ditata ulang diberi petunjuk di setiap lantainya agar memudahkan pasien atau keluarga pasien yang ingin parkir," tuturnya.
