jatim.jpnn.com, BANGKALAN - Media sosial dihebohkan dengan video seorang pria yang kebingungan hendak menebus obat di Puskesmas Kwanyar Kabupaten Bangkalan. Pasalnya, tidak ada satupun betugas yang berjaga di sana.
Dalam video tersebut menunjukan warga yang merupakan keluarga pasien itu menunggu selama dua jam untuk mendapatkan obat.
Namun, waktunya tersebut terbuang sia-sia lantaran petugas tak kunjung datang. Diduga petugas sedang asyik ngopi di warung kopi.
Kepala Puskesmas Kwanyar Rudi Hartono membenarkan insiden itu. Peristiwa itu terjadi pada Senin (16/6) sekitar pukul 00.00 WIB.
Dia menjelaskan saat itu memang petugas mengira tidak ada keluarga pasien atau warga yang hendak mengambil obat pada waktu dini hari.
“Mohon maaf apabila ada pelayanan kurang pas di bagian obat, kami mendapatkan video pada pukul 03.25 WIB. Saya langsung berkoordinasi dengan kepala ruangan dan yang bersangkutan langsung komunikasi pada pukul 04.00 WIB,” ungkap Rudi.
Rudi mengakui petugas lalai dalam menjalankan kewajibannya. Dia terpaksa meninggalkan kantor untuk ngopi karena merasa mengantuk.
“Biasanya pamitan. Namun, ini kekhilafan teman–teman kami di ruangan obat karena merasa mengantuk. Awalnya kami berpikir tidak ada keluarga pasien yang ambil obat,” kata Rudi.
