jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Kemanusiaan Global Human Initiative menutup rangkaian program Sebar Qurban 2025 dengan capaian lebih dari 130 kabupaten/kota di Indonesia serta 9 negara lainnya.
Program ini menjangkau 202.707 penerima, termasuk di wilayah 3T (Tertinggal, Terpencil, Terluar), dan daerah minim konsumsi daging.
Tahun ini, capaian Sebar Qurban berjalan di tengah situasi ekonomi yang penuh tantangan.
Donasi kurban yang terkumpul bukan hanya memberikan manfaat kepada penerima, tetapi berdampak pada ?80 mitra yang mewakili peternak lokal di berbagai daerah.
Vice President Human Initiative Romi Ardiansyah mengatakan Human Initiative merasa terhormat mendapat amanah untuk menyalurkan kurban.
“Di tengah prediksi penurunan transaksi kurban, semangat berbagi masyarakat tetap kuat. Program ini bukan hanya bentuk ibadah, tetapi juga gerakan kepedulian sosial dan penguat ekonomi lokal,” ujar Romi dalam keterangannya, pada Rabu (11/6).
Menurut dia, penyaluran daging kurban difokuskan kepada keluarga-keluarga yang memiliki akses terbatas terhadap sumber protein hewani, serta wilayah yang sulit dijangkau.
Hal itu disebut sejalan dengan misi Human Initiative (HI) untuk mendistribusikan manfaat secara merata dan berkeadilan.