jateng.jpnn.com, SEMARANG - Di tengah gempuran tren kecantikan instan, Immoderma Skin Clinic justru mengajak generasi muda berpikir ulang soal arti kecantikan yang seesungguhnya.
Lewat kampanye #CantikDariHati, klinik ini menekankan pentingnya kesehatan kulit sekaligus menjaga lingkungan dari limbah medis.
Fenomena itu terbaca jelas di klinik estetika. Salah satunya di Immoderma Skin Clinic yang meluncurkan kampanye #CantikDariHati, Jumat (3/10).
Founder Immoderma dr Ayuningtyas Utami menegaskan bahwa cantik sejati tak lahir dari standar sempit.
"Setiap orang berhak mendapatkan perawatan kulit yang aman, berkualitas, dan terjangkau," tegasnya.
Tak hanya slogan, Immoderma langsung turun ke kampus-kampus Kota Semarang untuk mengedukasi Gen Z. Dari hasil pengamatan klinik ini, skin booster acne dan face contour jadi layanan paling diminati.
"Banyak yang ingin wajah tegas ala bintang Korea. Usia 25–30 tahun paling ramai," ungkap Public Relation Immoderma Oktavia Kristianingrum.
Uniknya, Immoderma juga menekankan aspek medis sekaligus keberlanjutan lingkungan. Mereka memastikan semua peralatan perawatan sekali pakai, higienis, dan tidak ada reuse. Bahkan hingga kini tercatat 1,98 ton limbah medis sudah dikelola lewat pihak resmi berizin KLHK.



















































