KabarJakarta.com- Divisi Informasi Pelayanan Publik Lembaga Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Pemerintah (LMPK-AP) untuk NKRI Jawa Barat mengendus adanya praktik dugaan korupsi terhadap pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Pasir Jambu Kabupaten Bandung Jawa Barat tahun anggaran 2024.
Kini bangunan USB sekolah yang beralamat Jalan Panundaan Desa Margamulya, Kec Ciwidey, Kab Bandung ini tahun 2024 dengan sebesar Rp1,3 miliar APBD Provinsi Jawa Barat, akhirnya terbengkalai.
“Pembangunan USB pada tahun 2024 terkontrak sebesar Rp1,3 miliar, dengan waktu pelaksanaan 120 hari kalender 27 Agustus 2024 hingga 24 Desember 2024 dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana CV MMK dan Konsultan Pengawas CV MMM,” ungkap Asmadi MA, Kepala Divisi LMPK-AP untuk NKRI Jawa Barat kepada KabarSunda (grup KabarJakarta), Selasa, 4 November 2025.
Asmadi membeberkan, setelah melakukan investigasi dan melihat langsung kondisi bangunan USB SMAN 1 Pasir Jambu sangat memprihatinkan.
Bahkan dari sejumlah keterangan masyarakat setempat, bahwa pembangunan USB berdiri di lahan Wisma Candradimuka, milik Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat.
Bahwa dari tanggal 11 Agustus 2025 hingga Kamis 23 Oktober 2025, tidak ada aktifitas di sekolah tersebut.
“Ini membuktikan anggaran USB Rp1,3 miliar 2024 yang menggunakan lelang E-Purchasing dikerjakan oleh konntraktor pelaksana CV MMK dan Konsultan Pengawas CV MMM patut dilakukan pemeriksaan oleh Aparat Penegak Hukum (APH),” tegas Asmadi.
Ia menambahkan, di tahun anggaran 2025 Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui satuan kerja Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar melakukan pelelangan LPSE Jabar Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Atas (PSMA) untuk beberapa SMAN di Jawa Barat.
Namun di lapangan tidak ditemukan tanda-tanda pelaksanaan pada Kamis 23 Oktober 2025.
Sementara sudah ditetapkan pemenang tender oleh CV AB yang beralamat di Perum Griya Bumi Praja F3 Rancabango Tarogong Kaler, Kabupaten Garut.
Penetapan CV AB sebagai pemenang SMAN 1 Pasir Jambu tahun 2025 dengan nilai pagu paket Rp 5.146.040.000,00 dan nilai harga perkiraan sendiri (HPS) Rp.5.020.451.622,20. harga negosiasi Rp 4.268.738.035,48.
Pembangunan USB SMAN 1 Pasir Jambu tidak dibarengi dengan aspek perencanaan yang matang oleh Disdik Jabar, ditengah efisiensi anggaran oleh Pemprov Jawa Barat, khususnya Gubernur Dedi Mulyadi.
Selain itu, tidak ada koordinasi antara Bidang PSMK dan PSMA Disdik Jabar didalam merencanakan dari segala aspek terutama antara jarak dari satu sekolah ke sekolah lain.
“Sehingga menyebabkan SMAN 1 Pasir Jambu tidak berpenghuni alias terbengkalai,” tandas Asmadi.
Sementara itu, Kabid PSMA Disdik Jabar, Dra Iis Rostiasih, belum bisa dimintai keterangannya. Ia selalu tidak berada di ruangan kerjanya.
Begitu juga pesan melalui WhatsApp (WA) tidak direspons.
Informasi yang diperoleh media ini di lingkungan Bidang PSMA, bahwa Iis Rostiasih menduduki jabatan di kursi panas dengan segudang masalah.

2 days ago
15













































